Konfrensi Pers Hari Perempuan Pedesaan Internasional

0
1186

Jakarta, 14 Oktober 2011

Dalam rangka hari Perempuan pedesaan internasional  tanggal 15 Oktober , Koalisi Perempuan Indonesia untuk Keadilan dan Demokrasi mengadakan konfrensi pers pagi tadi di Bakoel Koffie Cikini. Dengan tema ” Perempuan Pedesaan Berdaya, Desa Kian Sejahtera”  Sekretaris Jendral Koalisi Perempuan Indonesia Dian Kartika Sari menyampaikan kondisi perempuan pedesaan di NTT yang mengalami kelaparan, ada  satu desa di Lombok Barat yang masyarakatnya tidak mempunyai surat nikah dan  kesulitan pangan di beberapa daerah seperti NTT, Sulawesi . Selain itu juga tidak adanya STRANAS ( Strategi Nasional ) dalam membangun akses perempuan di pedesaan walaupun sudah ada beberapa instansi seperti Pemerintah Masyarakat Desa ini masih belum maksimal. Untuk itu Koalisi Perempuan Indonesia mendesak pemerintah Republik Indonesia untuk  Mengkaji ulang proses-proses pembangunan dengan memperhatikan dan
memprioritaskan pembangunan desa yang mengakomodir prinsip-prinsip kesetaraan dan keadilan gender, sehingga pembangunan juga memberi dampak yang positif bagi perempuan di desa, merumuskan Strategi Nasional dan Rencana aksi nasional pembangunan desa, menjamin pembangunan yang merata , menciptakan ruang publik bagi perempuan pedesaan dan melakukan promosi hak-hak perempuan pedesaan seperti yang dimandatkan dalam CEDAW dan MDGs.

Sementara Wini salah satu Dewan Kelompok Kepentingan di Koalisi Perempuan Cabang Indramayu menyampaikan masih tingginya angka buta huruf dan adanya saling klaim di dalam menuai padi , karena di sana masih ada budaya / tradisi siapa yang menanam dia yang akan menuai , sementara kondisi perempuan petani disana sebagai buruh. Sehingga masih tingginya angka kekerasan dan minimnya akses perempuan pedesaan.

Renungan buat kita semua untuk memacu dan memajukan desa, disanalah sumber pangan kita . Perempuan pedesaan berdaya, Desa kian sejahtera.

Selamat memperingati Hari Perempuan Pedesaan Internasional …Memajukan perempuan, memajukan bangsa.

 

NO COMMENTS